Arsip Tag: capres 2024

Mahfud MD Bisa Jadi Variabel Determinan Kemenangan Capres 2024

Calonpresiden2024.com – Tinggal beberapa bulan lagi hingga pemilihan presiden (Pilpres) 2024, namun hingga saat ini belum ada pasangan calon presiden dan wakil presiden (capres-cawapres) tertentu yang memukul palu.

Penjajakan dan bongkar susunan calon presiden dan wakil presiden lima tahun Partai Demokrat yang akan digelar pada 14 Februari 2024 terus berlanjut.

Hasil jajak pendapat dari berbagai lembaga investigasi menunjukkan tiga capres teratas diperebutkan antara Ganjar Pranowo, Prabowo Subianto, dan Anies Baswedan.

Aktivis 98 Sulaiman Haikal menilai ketiga nama tersebut tidak bisa dijadikan patokan siapa yang akan memenangkan Pilpres 2024 karena masih terlalu banyak dinamika yang bisa terjadi pada calon pemilih.

“Ketiga capres tersebut berbagi margin tipis dan fluktuatif sekali, sehingga belum bisa dijadikan patokan siapa pemenang Pilpres 2024. Masih akan banyak dinamika yang bisa terjadi pada calon pemilih,” ujar Haikal dalam keterangannya, Senin (10/4/2023).

Haikal menilai tipisnya selisih suara antara Ganjar, Prabowo, dan Anies tak lepas dari wajah ketiga calon presiden yang mirip di mata publik.

Menurut dia, ketiga tokoh tersebut belum mampu menawarkan terobosan, baik berupa program atau setidaknya isu, janji politik, yang dapat memuaskan aspirasi masyarakat. Haikal menambahkan, penerapan hukum dan pemberantasan korupsi, khususnya di bidang peradilan.

“Ketiga isu itu seolah menjadi gap antara capres dan rakyat. Hampir tak terdengar suara keras mereka soal itu, padahal itu yang ditunggu-tunggu rakyat,” ujar Koordinator Masyarakat Maju Demokratis (MMD) itu.

Baca Juga :

Dalam situasi serba mengambang dan menjurus kepada kejumudan pilihan itulah, sebut Haikal, muncul sosok Mahfud MD yang mendobrak ekspektasi publik akan hadirnya keadilan di negeri ini.

Haikal mengatakan, dalam situasi yang sepenuhnya di atas meja dan berujung pada pilihan yang stagnan, muncul sosok Mahfud MD yang membuyarkan ekspektasi publik akan adanya keadilan di negeri ini.

Haikal menyebut keberanian Mahmud MD dalam mengungkap dan menindaklanjuti kasus besar seperti kasus Ferdy Sambo, subsidi pertambangan, korupsi aset BLBI, sinyal pencucian uang senilai Rp 349 triliun di Kementerian Keuangan dan lainnya, membuat nama Mahfouz mengisi kekosongan. dari harapan orang. Kandidat presiden meninggalkannya.

Haikal melanjutkan, dengan keberpihakannya pada rakyat jelata dalam isu kerakyatan, juga mengangkat nama Mahmud MD, dan mendapat dukungan luar biasa dari rakyat. Hampir semua kalangan saat ini membicarakan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan.

Dia menjelaskan, hasil survei LSI menunjukkan, terkait kasus pencucian uang Rp 349 triliun, hingga 63% masyarakat mempercayai Mahfud MD dibandingkan 3,6% mempercayai DPR.

Untuk itu semua, Haikal mengapresiasi Mahmud MD yang saat ini mendapat dukungan publik yang masif. Hanya saja, kata Haikal, konstruksi sistem politik Indonesia saat ini telah mempersempit ruang gerak masyarakat untuk memilih calon presiden idamannya.

“Walaupun bukan tidak mungkin ada parpol yang realistis dan mencalonkan Prof Mahfud MD untuk meraih kemenangan. Bisa saja, politik itu dinamis,” ucap salah satu deklarator Mahfud MD sebagai Capres 2024 itu.

Untuk isu cawapres sendiri, Haikal melihat Mahfud MD saat ini merupakan varian pemenang dari semua capres.

“Siapapun yang mampu menarik Mahfud MD dalam pencapresannya, dan mengkapitalisasi dukungan besar publik padanya, dapat dipastikan akan meraih kemenangan dalam Pilpres Februari yang akan datang,” pungkasnya.

Sandiaga Uno Disebut Harus Menempel ke Figur Capres 2024

Calonpresiden2024.comSandiaga Uno disebut harus memanfaatkan peluang bila betul-betul pindah ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Syaratnya, Sandiaga Uno perlu dekat dengan calon presiden (capres) yang bersinar.

“Jika Sandi ingin dihitung di 2024, tentu ia harus menempel ke figur capres lain,” kata Direktur Eksekutif Aljabar Strategic Arifki Chaniago dalam keterangan tertulis, Senin, 10 April 2023.

Arifki mencontohkan calon presiden yang bersangkutan, seperti Anies Baswedan atau Ganjar Pranowo. Hal itu diyakini tak hanya membuat nama Sandiaga melambung.

“Namun juga sebagai upaya menjawab konsistensi kepindahannya berbeda dengan manuver tahun 2019,” papar dia.

Arifki mengharapkan Change Alliance juga memperhitungkan duet Anies-Sandiaga. Termasuk, PDIP sedang mempertimbangkan kemungkinan Ganjar-Sandiaga.

“Karena PDIP membutuhkan partai koalisi yang religius, sedangkan Koalisi Perubahan butuh figur lain yang diterima oleh Anies,” jelas dia.

Sebelumnya, politikus Gerindra Kamrussamad menyebut Sandiaga Uno sudah bergerak positif ke PPP. Pengumuman peresmian tinggal menunggu waktu.

“Resminya tunggu saja, tetapi informasi saya sudah positif akan pindah,” kata Kamrussamad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu, 5 April 2023

Sementara itu, Prabowo Subianto mengaku belum mendengar konfirmasi Sandiaga Uno pindah ke PPP. Menhan juga menegaskan tidak akan menghalangi kadernya untuk bergabung dengan partai politik lain.

“Kalau ada yang mau pindah kita juga tidak melarang,” kata Prabowo di kediaman Prabowo, Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Rabu, 5 April 2023.

Baca Juga :

Ratusan Relawan Siap Menangkan Anies Baswedan Sebagai Capres 2024

Calonpresiden2024.com – Ratusan relawan nasional melakukan deklarasi dukungan terhadap Anies Baswedan sebagai calon presiden pada Pemilu 2024 mendatang.

Deklarasi ini digelar di Bekasi pada Minggu (9/4/2023) kemarin.

Ketua Dewan Pimpinan Daerah Gerakan Restorasi Pedagang dan UMKM (Kepala DPW Garpu), Heikal Safar mengatakan, ratusan relawan Nasional siap mendukung dan memperjuangkan Anies Baswedan untuk mencalonkan diri sebagai Calon Presiden periode mendatang.

“Suara perolehan Anies semakin gencar. Kami akan berusaha bersama relawan semaksimal mungkin visi misi dan tujuannya yang sama dengan Anies Baswedan,” kata Heikal Safar.

Deklarasi yang juga merupakan kegiatan buka bersama para relawan ini juga menyoroti beberapa hal yang menjadi perhatian.

Salah satunya terkait masalah pengangguran, karena itu dia yakin Anies Baswedan mampu mengatasi masalah pengangguran.

Baca Juga : 

“Kami memang bergerak di seluruh kabupaten kota kebetulan baru terbentuk dari setahun yah, sehingga kita bergerak terus memberikan aspirasi dan dukungan supaya terjadinya kebersamaan perekonomian masyarakat,” katanya.

Dalam upaya meraih suara Anies Baswedan pada 2024 mendatang. Heikal Safar mengaku akan bersinergi dan juga berkolaborasi dengan pihak-pihak yang memiliki pemikiran yang sama untuk memperjuangkan suara Anies Baswedan.

“Kita punya ruang dan kerja sama, kita berlomba-lomba dalam kebaikan dan masyarakat kita hadir untuk membawa masyarakat yang harmonis artinya merasakan aman dan nyaman,” ucapnya.

Viral! PDIP Kota Blitar Deklarasi Anies Baswedan Capres 2024, Ini Faktanya

Calonpresiden2024.com – Sebuah video beredar di Twitter dengan narasi mengatakan bahwa PDIP Blitar telah mengumumkan dukungannya untuk Anies Baswedan sebagai capres 2024 mendatang.

Video yang diunggah pada 29 Maret 2023 itu memperlihatkan sejumlah orang berpakaian PDI-P menghadiri acara yang diklaim sebagai iklan mendukung Anies Baswedan.

PDIP BLITAR DEKLARASI DAN MENGUSUNG ANIES CAPRES 2024

#BubarkanDPRPercepatPemilu
#BubarkanDPRPercepatPemilu.”

Penelusuran

Setelah diteliti, video yang mengklaim PDIP Blitar mendukung Anies Baswedan sebagai capres 2024 belum terbukti.

Video berdurasi 2:20 tidak ada sangkut pautnya dengan pernyataan Anies Baswedan oleh PDIP Blitar. Video tersebut merupakan pelantikan Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Banteng Muda Indonesia (BMI) Jawa Timur, di Pandepokan Reog Ponorogo, Minggu (26/2/2023). Video tersebut juga diunggah ke YouTube Harian Surya.

Sebagai informasi, hingga kini PDIP belum mengumumkan nama yang akan dikibarkan sebagai calon presiden 2024 mendatang.

Baca Juga : PAN Soal Capres 2024: Prabowo Punya Potensi Kita Dukung Lagi

Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum Partai Demokrat, menegaskan pemilihan calon presiden dan wakil presiden merupakan hak prerogatif presiden umum.

“Urusan gue!” tegas Megawati dalam pidato Hari Ulang Tahun ke-50 Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan di JIExpo, Jakarta, Selasa (10/1).

Terkait nama capres-cawapres yang akan diusung PDIP. Megawati memastikan jika akan mengusung kadernya sendiri untuk maju di Pilpres 2024.

“Memangnya gak punya kader sendiri. Masa dompleng-dompleng. Ini aturannya bagaimana sih,” tegas dia.

Kesimpulan

Video yang mengklaim PDIP Blitar mendukung Anies Baswedan sebagai capres 2024 itu tidak benar.

Faktanya, video yang beredar merupakan pembukaan jajaran direksi Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Banteng Muda Indonesia (BMI) se Jawa Timur. Dia tidak ada hubungannya dengan Anies Baswedan.

Jangan mudah percaya dan periksa semua informasi yang Anda dapatkan. Pastikan berasal dari sumber yang terpercaya, sehingga kebenarannya bisa dijelaskan.

Referensi

https://twitter.com/Jatayu_45/status/1641061577297387523

https://www.merdeka.com/politik/soal-penentuan-calon-presiden-megawati-urusan-gue.html

Baca Juga :

Projo Mantap Dukung Airlangga di Bursa Capres 2024

Calonpresiden2024.com – Ketua Umum Relawan Pro Jokowi (Projo) Presiden Budi Arie Setiadi telah menyatakan dukungannya kepada Presiden Jenderal Partai Golkar Airlangga Hartarto sebagai calon presiden (capres) pada Pemilu 2024.

Hal itu terlihat dari kedekatan keduanya dalam kegiatan pasar murah di Mini Playground Pagedangan, Kecamatan Pagedangan, Kabupaten Tangerang pada Sabtu lalu.

Isyarat dukungannya kepada Ketua Golkar itu terlihat dari ‘backdrop’ kuning yang digunakan Projo dalam acara bazaar yang dihadiri sejumlah petinggi Partai Kuning, seperti Ketua DPD Golkar DKI Ahmed Zaki Iskandar dan Ketua Perempuan Golkar Airin Rachmi Diany.

“Kita lihat saja dekatnya kemana? bisa simpulkan sendiri. Sekarang begini, ekonomi kita tiga tahun selama pandemi bagus (Oke) tidak? jadi dari Menko saya bilang,” ucap Budi.

Baca Juga :

Dia mengungkapkan selama itu untuk kebaikan negara dan kemajuan yang baik, tidak ada masalah dalam membentuk koalisi besar.

“Kalau menurut Pak Jokowi bilang cocok, buat Projo juga cocok,” katanya.

Selain itu, Budi menyampaikan pujiannya atas kinerja Airlangga sebagai Menko Perekonomian RI yang mampu bertahan di masa pandemi COVID-19.

“Ya kita serahkan kepada Presiden nanti. Yang pasti Pak Airlangga ada dalam titik bidik,” kata dia.

Sementara itu, Airangga Hartarto mengungkap kedekatan Projo dengan Partai Golkar. Keduanya bukan lagi sekadar isyarat melainkan akan terjadi koalisi besar.

“(Kedekatan) ini namanya bukan sinyal lagi, tapi sudah gelombang karena kalau sinyal itu kecil, tapi ini sudah besar,” kata dia.

PAN Soal Capres 2024: Prabowo Punya Potensi Kita Dukung Lagi

Calonpresiden2024.com – Wakil Presiden PAN Yandri Susanto mengatakan partainya kemungkinan akan kembali mendukung Presiden Partai Gerinda Prabowo Subianto untuk mencalonkan diri di Pilpres 2024.

“Sekarang kemungkinan itu ada semua, termasuk mendukung Pak Prabowo, itu sangat mungkin. Pak Prabowo sangat punya potensi,” ujar Yandri di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan, Sabtu (8/4).

Ia mengatakan, partai PAN selama dua pilpres selalu mendukung Prabowo sebagai capres, khususnya pada Pilpres 2014 dan 2019.

“PAN kan sudah 10 tahun bersama dengan Pak Prabowo, pernah mendukung 10 tahun. Jadi Pak Prabowo sangat potensi untuk kita dukung kembali,” imbuhnya.

Baca Juga : 

Yandri mengatakan, pertemuan antara Presiden PAN Zulkifli Hasan (Zulhas) dan Prabowo kemungkinan akan mengarah pada penyatuan dua koalisi, yakni Aliansi Indonesia Bersatu (KIB) dan Aliansi Indonesia Raya (KIR). Koalisi besar yang disebut Koalisi Nasional merupakan gabungan dari dua koalisi.

“Bukan koalisi besar ya, tetapi Koalisi Kebangsaan, kira-kira begitu. Jalan tengahlah istilahnya,” kata dia.

Selain itu, pihaknya terus berkomunikasi secara luas dengan pihak Gerinda. Karena itu, kata dia, koalisi yang akan dibangun memiliki titik temu dalam penentuan calon presiden dan pengecut.

Pertemuan Prabowo dan Zulhas berlangsung di kediaman Prabowo di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan. Para petinggi dari masing-masing partai turut memeriahkan pertemuan tersebut.

“Ini yang kita inginkan jalan tengah. Kita ini suatu kesejukan, kita ini suatu moderasi, enggak usah jor-joran kalau bersaing. Biasa-biasa saja,” kata Prabowo.

Hasil Survei Capres MIPOS Usai Piala Dunia U-20 Batal: Ganjar Melorot Ke Urutan 3

Calonpresiden2024.com, Jakarta – Merdeka Institute for Public Opinion Survey (MIPOS) merilis pemilihan calon presiden (calon) setelah dibatalkannya Piala Dunia U-20 di Indonesia. Pengaruh Ganjar Pranowo di pemilu menurun setelah dia membuat pernyataan menolak timnas Israel.

Survei MIPOS dilakukan pada 29 Maret hingga 3 April 2023 dengan total 1200 responden. Pengambilan sampel dilakukan secara sistematis (systematic random sampling). Margin of error survei tersebut +/-2,83% dengan tingkat kepercayaan 95%. Survei dilakukan dengan menggunakan kombinasi metode survei jarak jauh dan analisis pemantauan media.

Baca Juga : Buntut Polemik Piala Dunia U-20, Ganjar Out, Kini Gibran Jadi Jagoan Baru Capres 2024

Peneliti MIPOS Yuyon Andriani awalnya mengungkapkan sikap publik terhadap penolakan Israel oleh Gubernur Jawa Tengah Jangar Pranovo dan Gubernur Bali Wayan Koster. Sebanyak 75,2% responden mengaku marah.

“Hanya 16,2% responden yang mengaku bisa memahami sikap kedua kepala daerah asal PDI Perjuangan tersebut dan sebanyak 8,6% responden tidak dapat memberikan jawaban alias tidak tahu,” ujar Yuyun dalam konferensi pers virtual, Rabu (5/4/2023).

Penolakan Israel itu disebutkan membawa pengaruh terhadap elektabilitas Ganjar. Di survei capres terbaru, elektabilitas Ganjar menjadi 16,8% di mana di survei sebelumnya elektabilitas Ganjar berada di kisaran 20 persen.

Baca Juga : Puan Maharani Respons Sikap Jokowi Soal Wacana Koalisi Besar di Pilpres 2024

“Hasil survei MIPOS menunjukkan bahwa elektabilitas Ganjar Pranowo terjun bebas dibandingkan hasil survei MIPOS November 2022. Jika saat ini dilaksanakan Pilpres, hanya 16,8% yang mengaku akan memilih Ganjar. Padahal pada survei MIPOS sebelumnya elektabilitas Ganjar mash sekitar 20-an persen,” ujar Yuyun.

Posisi elektabilitas capres tertinggi kali ini diduduki Prabowo Subianto dengan angka 33,6%, disusul Anies Baswedan 21,5%, dan Ganjar di urutan ketiga. Berikut data lengkap hasil survei capres MIPOS:

Prabowo Subianto 33,6%
Anies Baswedan 21,5%
Ganjar Pranowo 16,8%
Ridwan Kamil 6,9%
Sandiaga Uno 4,5%
Agus Harimurti Yudhoyono 4,2%
Erick Thohir 4,1%
Puan Maharani 3,2%
Airlangga Hartarto 1,4%
Muhaimin Iskandar 0,9%
Tidak tahu 2,9%

Sebagai informasi, MIPOS didirikan oleh beberapa akademisi dan peneliti serta pegiat survei di Jakarta dan sekitarnya. MIPOS adalah anggota Asosiasi Survei Opini Publik Indonesia (ASOPI), sebuah asosiasi dari 41 lembaga investigasi dan ratusan peneliti opini publik di bawah naungan World Association for Public Opinion Research (WAPOR).

Sosok Capres di Pilpres 2024 Ini Pernyataan Terbaru Jokowi

Calonpresiden2024.comPresiden Joko Widodo alias Jokowi, kerap dikaitkan dengan calon presiden tertentu pada Pilpres 2024 mendatang. Salah satunya terkait restu presiden terhadap calon presiden, terutama tokoh dari kementeriannya dan partai politik pro pemerintah.

Karena kerap dikaitkan dengan capres satu ini, Jokowi heran dengan keterkaitannya dengan capres di Pilpres 2024. Kepala Negara menegaskan sama sekali tidak ada hubungannya dengan sosok yang digosipkan akan mencalonkan diri. pemilihan presiden 2024 (Pilpres).

“Jadi, yang namanya pilpres itu urusannya urusan partai atau gabungan partai. Jangan Presiden itu diikut-ikutkan. Tapi sering ketua partai ini, dikit-dikit sudah direstui Presiden. Apa hubungannya? Saya kadang-kadang mikir apa hubungannya, enggak ada hubungannya,” kata Jokowi saat menghadiri acara silaturahmi Ramadan 1441 Hijriah di kantor DPP PAN, Jakarta, Minggu (2/4).

Baca Juga : Buntut Polemik Piala Dunia U-20, Ganjar Out, Kini Gibran Jadi Jagoan Baru Capres 2024

Jokowi juga heran dirinya selalu dikait-kaitkan dengan capres tertentu. Ia mencontohkan terkait maraknya pemberitaan bahwa Prabowo Subianto telah mendapat restu Presiden Jokowi untuk mencalonkan diri sebagai capres 2024.

“Apalagi kalau datang ke saya dalam membangun koalisi, semuanya sudah disetujui Presiden. Urusannya apa saya membangun koalisi, mencalonkan seseorang, ya kalau saya ditanya saya jawab. ‘Pak Bapak setuju ndak, Pak Prabowo jadi capresnya’. Kalau saya ditanya, saya jawab,” ungkap Jokowi.

Jokowi juga menghindari pembentukan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), yang meliputi PAN, Partai Golkar, dan Partai Rakyat Pakistan, atas perintahnya. Namun, ia tak memungkiri bahwa para ketua umum dari seluruh pendiri KIB meminta restunya untuk berkoalisi pada Pemilu 2024.

Baca Juga : Dasar Hukum Calon Presiden Hanya Bisa Ikut Pilpres Jika Disetujui Parpol

“Itu KIB kan terbentuk karena pertemuannya Pak Erlangga, Pak Zul, sama Pak Mardiono. (Setelah) Terbentuk, baru datang ke saya, Pak mohon restu. Kalau saya ditanya itu, ya saya restui. Sebetulnya hanya gitu-gitu itu. Jadi, bukan (bentukan) saya. ‘Oh anu ya, bentuk KIB kayak gini’. Enggak pernah,” pungkas Jokowi.

Isyarat Menjegal Anies Baswedan

Calonpresiden2024.com, JAKARTA – Presiden Joko Widodo (Jokowi) telah memberikan sinyal persetujuannya untuk mendukung Presiden Jenderal Gerindra Prabowo Subianto. Bahkan, kata Presiden, dukungan itu sudah disampaikannya sejak awal.

Namun, apa yang disampaikan Presiden terkait dengan Prabowo yang kerap memuji pemerintahan Jokowi terkait berbagai hal, antara lain penanganan Covid-19, upaya perdamaian Ukraina-Rusia, dan sebagainya.

Namun, pesan yang disampaikan itu dianggap sebagai tanda bahwa Presiden Jokowi sudah sepakat mencalonkan Prabowo sebagai calon presiden (Caprice) pada Pilpres 2024 mendatang.

Sebab, sebelumnya santer diberitakan sejumlah menteri telah meminta izin kepada Jokowi untuk mencalonkan diri di Pilpres 2024.

Lalu, apakah sinyal ini diambil sebagai dukungan dari Direktur Eksekutif Opini Politik Indonesia Dede Kornea Syah dalam pernyataan Jokowi kepada Prabowo Subianto di Pilpres 2024?

Presiden Joko Widodo yang mengaku sejak awal mendukung Menteri Pertahanan (Minhan) Prabowo Subianto, hanyalah pernyataan baku.

Menurut Dedi, yang disampaikan Jokowi bukan sekadar dukungan politik hukum.

Baca Juga : Dasar Hukum Calon Presiden Hanya Bisa Ikut Pilpres Jika Disetujui Parpol

“Dukungan Jokowi ini hanya statemen normatif, bukan dukungan riil secara politik yang berdampak pada dukungan relawan juga,” kata Dedi kepada Tribun Network, Sabtu (5/11).

Dedi menganggap, dukungan Jokowi bisa saja sebuah isyarat bahwa dirinya tak menginginkan mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memenangkan kontestasi pemilihan presiden (pilpres) 2024.

“Dukungan ini bisa saja hanya isyarat, jika ia tidak mendukung atau tidak menginginkan Anies memenangi kontestasi,” ucap Dedi. 

Dedi menegaskan, pernyataannya itu bukan tanpa alasan. Pasalnya, Jokowi menyampaikan saat itu hanya ada dua calon presiden (bacapres), yakni Prabowo dan Anies. 

“Mengapa bisa ditafsir hingga ke Anies, karena statement Jokowi muncul saat bakal calon kontestan hanya dua, Prabowo dan Anies,” jelasnya.

Sementara, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) juga merespons pernyataan Presiden Joko Widodo yang mengaku sejak awal mendukung Prabowo Subianto.

Sekretaris Jenderal DPP PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, pernyataan Jokowi merupakan ungkapan dari seorang kepala negara yang menyatukan. 

“Ya presiden kan sebagai sosok kepala negara, kepala pemerintahan yang menyatukan,” kata Hasto.

Hasto meyakini Presiden Jokowi memahami memilih dan dipilih merupakan hak konstitusional warga yang dilindungi undang-undang (UU). 

“Presiden sangat memahami bahwa hak untuk dipilih dan memilih itu merupakan hak konstitusional warga negara yang dihormati,” terangnya. 

Ia pun berkelakar bahwa jangankan Prabowo, wartawan yang bakal maju dalam pemilihan presiden (pilpres) juga akan didukung oleh Jokowi. 

“Jangankan Pak Prabowo, teman pers (wartawan) ada yang maju pun Pak Jokowi akan menyampaikan hal yang sama (mendukung),” imbuh Hasto. 

Sebelumnya, Partai Gerindra menyambut baik pernyataan Presiden Joko Widodo yang memberi dukungan kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Partai Gerindra juga menganggap pernyataan kepala negara itu sebagai bentuk dukungan pencapresan untuk Prabowo di 2024.

“Ya bahwa apa yang disampaikan pak Jokowi dalam pameran Indo Defense itu tentunya kami sambut baik bahwa dukungan terhadap segalanya terhadap kegiatan pak Prabowo,” kata Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad, di Jakarta.

Wakil Ketua DPR RI itu menjelaskan, seluruh kader Gerindra sudah mengamanatkan Prabowo maju sebagai calon presiden di pilpres 2024.

Bahkan, Dasco mengungkapkan bahwa Prabowo telah meminta izin langsung ke Presiden Jokowi soal keinginannya maju di Pilpres 2024.

Atas dasar tersebut, Dasco menyebut dukungan yang disampaikan Jokowi tersebut tak hanya sekadar untuk bidang pertahanan tapi juga soal dukungan pencapresan terhadap Prabowo Subianto.

“Sehingga bahwa berita tadi itu dukungan ya juga termasuk dukungan terhadap rencana besar pertahanan kemudian sudah dipaparkan kepada pak Jokowi sejak dilantik menjadi pertahanan,” ucapnya.

“Ya saya pikir yang dimaksud dukungan itu ya pencapresan ya pertahanan kerja-kerja yang dilakukan Prabowo selama ini,” pungkas Dasco.

Dikabarkan sebelumnya, Presiden Joko Widodo menyampaikan bahwa dirinya selalu mendukung apa yang dilakukan Menteri Pertahanan Prabowo Subianto.

Baca Juga : Pendaftaran Capres Dibuka 19 Oktober 2023, DPR-Mendagri Setujui Rancangan PKPU

Hal tersebut merespons soal Prabowo yang kerap memuji Jokowi terkait pelbagai hal, di antaranya penanganan Covid-19, upaya perdamaian Ukraina-Rusia, dan lain sebagainya

“Sudah sejak awal kok restu-restu. Sejak awal kok saya menyampaikan mendukung beliau,” kata Jokowi seusai meninjau pameran Indo Defence 2022 Expo di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Rabu.

Sebelum melanjutkan kembali, Prabowo tampak mengatakan bahwa Jokowi mendukung bukan soal Pilpres.

“(Mendukung) ini pertahanan,” kata Prabowo.

Jokowi kemudian mengatakan bahwa dia dan Prabowo sudah saling tukar pikiran mengenai persoalan bangsa Indonesia ke depan.

“Biasalah berbicara, bukan sering ya, terlalu sering dengan Pak Menhan itu,” pungkasnya.

Ganjar Pranowo Akan “Bermain Cantik”

Calonpresiden2024.comANCAMAN Megawati Soekarnoputri (Ketua Umum PDI Perjuangan) yang akan memecat kader partainya yang bermain dua kaki menuju Pilpres 2024 jelas ditujukan kepada Ganjar Pranowo. Saya melihatnya (arahnya) ke Ganjar. 

Siapa lagi di internal PDIP itu kan yang mau jadi calon presiden (capres) dan calon wakil presiden (cawapres). Hanya Puan dan Ganjar. Namun kalau Puan diakui atau direstui oleh DPP PDIP, maka Ganjar ’dianggap’ dianggap tak taat pada perintah partai. Ganjar dianggap keder yang mbalelo, tidak taat asas, tidak taat aturan, tidak taat perintah partai.

Padahal beberapa waktu lalu DPP PDIP sempat mengirimkan surat ke seluruh DPC PDIP agar tak berbicara soal pencapresan. Namun di saat yang sama Ganjar justru terus melakukan manuver, cenderung bermain ‘dua kaki’ hingga namanya masuk daftar capres yang didukung Partai NasDem.

Baca Juga : Perseteruan DPP PDIP dan Kader Pendukung Ganjar 

Maka, sindiran yang tegas dan jelas dari Megawati itu jelas ditujukan kepada Ganjar. Dan sebagai kader partai, mestinya Ganjar memang harus mengerem diri. Sebab, ketika hal tersebut dilanggar akan terjadi konflik yang sebetulnya tidak perlu terjadi.

Namun, di sisi lain gerakan mendukung Ganjar sebagai capres juga sudah menyebar ke mana-mana, yang dilakukan relawan-relawannya. 

Lalu apa yang akan dilakukan Ganjar setelah peringatan Megawati kemarin? Saya meihatnya Ganjar kemungkinan akan ‘bermain’ lebih cantik dalam manuvernya menghadapi Pilpres 2024. Namanya juga politisi, ia tidak akan berhenti. Ia akan ’bermain’ lebih cantik menghadapi peringatan partai itu.

Berita Terkini Calon Presiden 2024 Indonesia

Exit mobile version